Paul Lambert Geram Dengan Keputusan Wasit Agen Bola Asia – Manajer Aston Villa Paul Lambert harus dibuat geram ketika ia dipaksa untuk mempercayai dua keputusan krusial wasit pada pertandingan melawan Chelsea yang berujung pada kekalahan 2-1.Pria berusia 44 tahun tersebut, menuding bahwa seharusnya Branislav Ivanovic, yang menciptakan gol kemenangan bagi Chelsea, seharusnya di usir keluar lapangan ketika ia menyikut seorang pemainnya dan seharusnya mereka mendapatkan penalti di menit-menit akhir pertandingan.
“Terdapat dua keputusan fatal yang diambil wasit menyebabkan kerugian bagi tim kami” Lambert berbicara kepada BBC Sport.
Jose Mourinho membalas komentar tersebut dengan mengatakan Lambert ingin menjadi “pelatih, manajer dan wasit” dalam satu waktu.
Mourinho berkata kepada BBC Sport: “Menurut pandangan saya, Paul mengingatkan saya ketika saya berada pada usianya sekarang.
“Ketika ia berada di pinggir lapangan, ia mengkritik setiap keputusan. Ini seperti apa yang sering saya tampilkan 10 tahun yang lalu Agen Bola Asia.
“Dia masih membutuhkan waktu, seperti saya dulu, untuk mendapatkan kedewasaan dan mengetahui kapan harus berargumen dalam suatu keputusan.”
Kedua manajer tersebut terlihat beberapa kali beradu argumen di pinggir lapangan pada babak kedua.
Yang pertama ketika sebuah keputusan wasit Kevin Friend untuk mengganjar Ivanovic “hanya” dengan kartu kuning ketika ia tertangkap menyikut Christian Benteke.
Beberapa menit kemudian, bek asal Serbia tersebut berhasil menanduk bola masuk ke gawang setelah ia tidak terkawal, untuk menyambut umpan Frank Lampard dari situasi tendangan bebas.
Benteke sempat menyamakan kedudukan sebelum turun minum, setelah Antonio Luna mengirim bola sepakan Eden Hazard ke gawang sendiri Agen Bola Asia.
Lambert kemudian melampiaskan amarahnya ketika kapten Chesela John Terry terlihat menggunakan tangan untuk menahan bola sundulan Gabriel Agbonlahor di menit-menit menjelang peluit tanda berakhirnya pertandingan.
“Dalam sebuah momen penting, dalam pertandingan besar, anda harus sebisa mungkin mengambil keputusan yang benar. Saya pikir itu merupakan dua momen besar untuk kami, namun kami tidak mendapatkan apa-apa” pria asal Skotlandia tersebut mengklaim.
“Saya tidak akan berdiri disini dan menyebabkan lebih banyak masalah, akan tetapi siku dari Ivanovic tersebut diganjar lebih dari sekedar kartu kuning.
“Saya tidak mencari-cari asalan atas kekalahan ini, akan tetapi saya rasa semua orang juga bisa melihat apa yang terjadi sesungguhnya Agen Bola Asia.
“Semua orang bisa melihat dengan jelas. Kemudian, tentu itu seharusnya penalti bagi kami.”
Mourinho kemudian mengomentari dua momen tersebut secara berbeda. Ia berujar: “Ini adalah sepakbola Inggris, jadi saya berpikir sebuah kartu kuning sudah cukup dalam situasi yang menimpa kedua pemain (Ivanovic dan Benteke), yang sepanjang laga, keduanya menampilkan duel yang fantastis.
“Dia bilang itu adalah penalti? Saya mengatakan itu adalah pelanggaran untuk kami ketika ada pemain Aston Villa yang mendorong John (Terry).”
Villa berhasil menampilkan permainan yang cukup baik di Stamford Bridge, mengingat mereka pernah dihajar dengan skor telak 8-0 pada tahun lalu, serta penampilan yang mereka tampilkan tersebut menjadi sebuah pertanda betapa berbahaya tim mereka kali ini menyusul kemenangan fantastis di laga pembuka pekan lalu Agen Bola Asia.
Lambert menghabiskan musim lalu dengan berusaha untuk tetap menjaga Villa dari degradasi, namun ia mempercayai bahwa dua pertandingan yang sudah di jalani oleh tim nya menunjukan betapa berkembangnya tim mereka.
“Saya sangat bangga dengan mereka” Lambert berkata. “Mereka terdiri dari sekumpulan anak muda yang terus berkembang bersama.
“Penampilan kami pada pekan lalu tentu sangat fantastis, begitupun penampilan pada malam ini Agen Bola Asia.
“Kami semakin membaik di setiap pertandingan yang kami jalani.”