Didalam majalah tersebut, Neymar juga membicarakan mengenai tekanan yang dirinya rasakan selama ini sejak dirinya memutuskan meniti karier sebagai seorang pemain sepak bola profesional, khususnya setelah dirinya memutuskan untuk bergabung bersama dengan klub FC Barcelona dan meninggalkan Santos.
Akan tetapi dirinya menyebutkan bahwa tekanan yang dirinya terima selama ini merupakan suatu hal yang wajar mengingat memang seorang atlet akan menjadi panutan banyak orang, dan dirinya bertekad untuk bisa terus memberikan yang terbaik untuk tim yang dibelanya.
“Mengalami tekanan merupakan hal yang wajar, terutama jika anda merupakan seorang atlet. Anda menjadi semacam idola ataupun sosok yang menjadi panutan sejumlah orang,” ungkap Neymar.
Disamping membahas mengenai tekanan yang dirinya alami selama ini, dirinya juga mengungkapkan kegembiraannya bisa membela tim nasional Brasil di ajang Piala Dunia yang menjadi mimpi hampir seluruh pemain sepak bola asal Brasil.
“Saya banyak mengalami tekanan sejak saya menjadi seorang pemain sepak bola. Akan tetapi jelas bahwa saya merasakan kehormatan yang sangat luar biasa untuk bisa bermain di ajang Piala Dunia yang akan di gelar di negara saya sendiri, di depan para pendukung kami sendiri,” pungkas Neymar.
Didalam laga pembuka Brasil di kompetisi Piala Dunia, mereka akan menghadapi tim nasional Kroasia yang juga di isi oleh sejumlah pemain papan atas yang berlaga di sejumlah liga – liga Eropa selama ini dan bukanlah lawan yang bisa dianggap sebelah mata oleh Neymar dan kolega demi menjaga ambisi mereka, berpesta di tanah mereka sendiri dengan membawa pulang trofi tersebut.
Permainan dari Neymar sendiri di Barcelona memang juga semakin banyak mendapatkan kritkan dibandingkan dengan saat dirinya masih berada di Brasil dalam membela klub Santos. Saat ini dirinya mendapatkan predikat sebagai salah satu pemain yang sangat sering melakukan aksi diving dan penampilannya pun tidak luar biasa di sepanjang musim debutnya saat ini.